Pengunjung

Sabtu, 09 April 2011

Daftar kecelakaan kereta api di Indonesia


Daftar kecelakaan kereta api di Indonesia

Dari Wikipedia

Kecelakaan Kereta Api 2004-2010
Jenis kecelakaan2004200520062007200820092010
Antarkereta api795
Kereta dan kendaraan lain311022
Anjlok dan terguling909952
Kereta terkena longsor437
Lain-lain (kriminal)289294297
Sumber:Koran Tempo 1 Februari 2007
Berikut adalah daftar kecelakaan kereta api di Indonesia.

Daftar isi

 [sembunyikan]

[sunting]2001

  • 25 Desember 2001, sekitar jam 04.33, Kereta api 146 Empu Jaya menabrakKereta api 153 Gaya Baru Malam Selatan yang sedang menunggu bersilangan di sepur 3 emplasemen stasiun Ketanggungan Barat, Brebes. Tabrakan tersebut terjadi dikarenakan KA 146 melanggar sinyal masuk stasiun Ketanggungan Barat yang beraspek merah (tanda bahwa kereta harus berhenti). Peristiwa ini mengakibatkan 31 orang tewas dan 53 lainnya luka berat termasuk masinis dari KA 146.

[sunting]2002

  • 10 Juni 2002, jam ± 11:45 WIB, rangkaian langsiran lokomotif BB.306.15 yang membawa 7 rangkaian gerbong semen (KKW) bertabrakan dengan rangkaian KA batu bara nomor KA-2807 lokomotif BB.204.10 yang membawa 8 gerbong batubara (KKBW) dan lokomotif pendorong BB.306.14. Tabrakan terjadi di perlintasan Koto Luar di kilometer 11+450 petak jalan Pauhlima – Indarung.

[sunting]2003

  • 3 Januari 2003, 04:45, kereta api 73 Bima jurusan Surabaya - Gambir anjlok di Km 312+8/9 Emplasmen Stasiun Bumiayu, Wesel no. 13A Petak jalan antara Stasiun Kretek – Linggapura Lintas Kroya - Cirebon. Tidak ada korban jiwa.
  • 21 April 2003, 14:25, rangkaian kereta api barang batubara rangkaian panjang (Babaranjang) anjlok di Km 8 + 470/ petak jalan antara Stasiun Tanjung Karang – Tarahan Desa Sumur Putri, Kecamatan Garuntang, Bandar Lampung. Tidak ada korban jiwa.
  • 14 Mei 2003, 12:40, rangkaian KA 107 jurusan Surabaya – Yogyakarta Tugu anjlok di km 204. Tidak ada korban jiwa.
  • 30 Mei 2003, 09:27, kereta api 122 Fajar Utama Semarang anjlok di Km 156 + 0/3 emplasemen Stasiun Kadokangabus petak jalan antara Stasiun Cilegeh – Kadokangabus, Kabupaten Indramayu. Tidak ada korban jiwa.
  • 30 Juli 2003, 00:35, rangkaian KA 1404 yang membawa bahan bakar minyak (BBM) Pertamina dengan total l berat rangkaian 855 ton anjlok dan beberapa gerbong terguling. Tidak ada korban jiwa.
  • 1 Agustus2003, 09:40, kereta api 84 Kamandanu rute Jakarta Gambir - Semarang Tawang anjlok di Km 52+600 s/d 53+100 petak jalan antara Stasiun Lemahabang - Kedunggedeh Kecamatan Cikarang Timur, Kabupaten Bekasi. Sebanyak 6 penumpang luka berat dan 12 penumpang luka ringan.
  • 27 Oktober 2003, 12:05, kereta api Argo Bromo Anggrek rute Surabaya Pasar Turi – Jakarta Gambir anjlok di Km 38 + 420 petak jalan antara Stasiun Karangjati – Gubug, Kabupaten Grobogan.

[sunting]2006

Kereta api Serayu anjlok pada 21 April 2007 mengakibatkan 46 korban luka
  • 13 Desember 2006, kereta eksekutif Sawunggalih, rute Kutoarjo-Jakarta, anjlok di Karangsari, Cilongok, Banyumas. Tidak ada korban.
  • 11 Desember 2006, kereta Mutiara Timur, rute Surabaya-Banyuwangi, anjlok di desa Randu Agung, Klakah, Lumajang. Tidak ada korban.
  • 1 November 2006, kereta eksekutif Parahiyangan, rute Bandung Jakarta, anjlok di Kampung Babakan, Tanjung Pura, Karawang. Tidak ada korban.
  • 14 April 2006, Sebuah kereta api bermuatan CPO atau minyak sawit mentah yang sedang berjalan pelan ditabrak dari belakang oleh kereta api serupa di desa Fortuna Perbaungan,Kabupaten Serdang BedagaiSumatera Utara. Dua orang penumpang tewas dalam kejadian ini.
  • 16 April 2006, Grobogan, 02.15 dini hari. Kereta api Kertajaya dengan masinis Nurhadi bertabrakan dengan kereta api Sembrani dengan masinis Muhadi. Sebanyak 14 orang tewas. Bermula dari KA Kertajaya yang masuk ke Stasiun Gubug dari arah Jakarta. Saat itu, Kertajaya masuk di Jalur 1. KA Gumarang kemudian masuk ke Stasiun Gubug di jalur 2. Setelah Gumarang melintas, seperti tidak sabar, KA Kertajaya nyelonong keluar stasiun dan masuk ke jalur 2. Padahal, saat itu KA Kertajaya belum diberi aba-aba untuk jalan. Ketika KA Kertajaya masuk ke jalur 2 tiba-tiba KA Sembrani dengan masinis Muhadi datang dari arah Jakarta dengan kecepatan tinggi, dan tabrakan hebat pun tak dapat dihindari.
  • 18 April 2006kereta rel listrik Pakuan jurusan Jakarta-Bogor menabrak Metromini S-64 jurusan Pasar Minggu-Cililitan. Lima orang meninggal di tempat, seorang meninggal di rumah sakit, sedangkan satu orang lainnya masih dalam kondisi kritis. Peristiwa itu terjadi saat Metromini hendak melewati perlintasan kereta api Duren Kalibata, Jakarta Selatan, di bawah fly over Kalibata sekitar pukul 3 sore. Menurut seorang saksi mata, kecelakaan itu terjadi sebab laju Metromini tertahan karena tepat di depannya ada angkutan lain yang sedang berhenti. Meski sopir sudah membunyikan klakson berkali-kali supaya angkutan lain maju, tapi tidak dihiraukan.

[sunting]2007

KA Gumarang yang anjlok pada 12 Agustus 2007. Kecelakaan terjadi karena rel kereta digergaji yang diduga oleh aksi sabotase

[sunting]2008

[sunting]2009

[sunting]2010

Salah satu Gerbong KA Senja utama yang terbalik akibat tabrakan kereta api di petarukan
  • 8 September 2010 kereta api Sribilah ditabrak oleh kereta api minyak dan barang di Desa Citaman,kelurahan Simpang Tiga,kecamatan Perbaungan,kabupaten Serdang Bedagai,Sumatera Utara,menjelang stasiun perbaungan.akibatnya,4 gebong kereta sribilah hancur,namun tidak menyebabkan korban jiwa.
  • 2 Oktober 2010 Tabrakan kereta api Petarukan 2010 antara kereta api Argo Bromo Anggrekmenabrak kereta Senja Utama Semarang yang saat itu sedang menunggu di stasiun Petarukan.kereta senja utama semarang menunngu kereta argo bromo anggrek di jalur 3.tetapi kereta argo bromo anggrek memasuki jalur yang salah.kereta tersebut masuk di jalur yang tidak ditentukan.akibatnya kereta itu menabrak kereta senja utama semarang.4 gerbong di senja utama semarang rusak berat.dan memakan korban tewas terbesar dalam sejarah kecelakaan kereta api di indonesia.


[sunting]2011

  • 29 Januari 2011 Tabrakan Kereta Api di Stasiun Langen antara Kereta Api Mutiara Selatan tujuan Bandung menabrak KA Kutojaya Selatan tujuan Kutoarjo yg saat itu sedang menunggu bersilang dengan KA 103 Mutiara Selatan di Stasiun Langen.Tetapi KA Mutiara Selatan melanggar sinyal dan langsung masuk Ke jalur 3.Tabrakan pun tak terhinddari. kedua lokomotif kedua KA itu CC 201 62 DIPO INDUK PWT dan CC 203 11 DIPO INDUK BD rusak di bagian depan

[sunting]Statistik

Dalam kurun Januari hingga okteber telah terjadi 6 kecelakaan kereta api di Indonesia. Menurut anggota komisi V DPR, Aboe Bakar Al-Habsy, dalam kurun waktu 4 bulan dari Januari hingga April 2006, telah terjadi enam kecelakaan kereta api. Sedangkan selama periode September 2001 sampai April 2006 telah terjadi 85 kecelakaan. [7]

[sunting]

1 komentar:

Posting Komentar