Jalur kereta api Kutoarjo-Purwosari
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
(Dialihkan dari Jalur KA Kutoarjo-Purwosari)
Jalur KA Kutoarjo-Purwosari adalah segmen jalur rel di Pulau Jawa. Letaknya berada di jalur selatan, dari Stasiun Kutoarjo menuju arah tenggara mengitari tepian ujung selatan Pegunungan Menoreh, lalu berbelok ke arah timur laut menuju Yogyakarta, kemudian ke timur dan timur laut hingga mencapai Stasiun Purwosari di Kota Solo. Jalur ini sepenuhnya berada di dataran rendah, dengan sedikit variasi jalur berkelok-kelok di antara Stasiun Wojo dan Stasiun Wates. Terdapat beberapa jembatan tinggi di jalur ini, di antaranya yang melintasi Kali Progo dan Kali Opak. Jalur ini memiliki beberapa titik berpemandangan indah, terutama di daerah sekitar Candi Prambanan (dapat terlihat beberapa bangunan percandian) dan di antara Stasiun Klaten dan Stasiun Delanggu dengan pemandangan gunung kembar (Gunung Merapidan Gunung Merbabu) yang tampak sempurna dilatardepani oleh persawahan yang terhampar luas.
Ujung timur jalur ini dapat diperpanjang sejauh tiga km hingga mencapai Stasiun Solo Balapan, yang merupakan stasiun besar kelas satu.
Jalur ini adalah jalur rel ganda yang dibuat pada tahun 2003 sampai 2008 untuk menjawab tingginya frekuensi lalu-lintas kereta api.
Jalur KA yang terhubung oleh jalur ini adalah
- Jalur KA Kroya-Kutoarjo
- Jalur KA Kutoarjo-Purworejo
- Jalur KA Purwosari-Madiun
- Jalur KA Purwosari-Wonogiri
Apabila Stasiun Solo Balapan dimasukkan, maka terhubung pula dengan Jalur KA Gundih-Solo Balapan.
[sunting]Stasiun
Berikut ini adalah stasiun-stasiun kereta api aktif yang berada di jalur ini.
- Stasiun Kutoarjo
- Stasiun Jenar
- Stasiun Wojo
- Stasiun Wates
- Stasiun Sentolo
- Stasiun Rewulu
- Stasiun Patukan
- Stasiun Yogyakarta
- Stasiun Lempuyangan
- Stasiun Maguwo
- Stasiun Brambanan
- Stasiun Srowot
- Stasiun Klaten
- Stasiun Ceper
- Stasiun Delanggu
- Stasiun Gawok
- Stasiun Purwosari
- Stasiun Solo Balapan
Semenjak adanya rel ganda, beberapa stasiun dinonaktifkan, yaitu Stasiun Montelan (di antara Stasiun Kutoarjo dan Jenar), Stasiun Kedundang (di antara Stasiun Wojo dan Wates), Stasiun Kalasan (di timur Stasiun Maguwo), dan Stasiun Ketandan (di antara Stasiun Klaten dan Ceper). Jauh sebelumnya dua stasiun telah dinonaktifkan, yaitu Stasiun Kalimenur dan Stasiun Sedayu(di dekat Wates).
0 komentar:
Posting Komentar